Jonathan Birt putra Lord Birt, dan Emma Clark, cucu perempuan bekas PM Herbert Asquith, hanyalah dua di antara hampir 14.000 elit Britania (Inggris) yang menyatakan diri masuk Islam. Inilah hasil studi yang jarang dipublikasikan, bahwa Islam telah menjadi agama paling diminati dan paling cepat berkembang (the fastest growing religion) di negeri Tony Blair itu.
Sebuah studi cukup kompeten pertama kalinya tentang fenomena orang-orang baru Islam itu, dilakukan oleh harian Sunday Times pada 22 Februari lalu. Koran itu mencatat sederetan nama-nama beken elit terkenal Inggris, mulai dari konglomerat, selebritis, hingga keturunan tokoh-tokoh establish senior Inggris, menyatakan diri masuk Islam setelah mereka mengaku kecewa dengan nilai-nilai Barat yang menjemukan.
Studi baru yang dilakukan Yahya (sebelumnya bernama Jonathan) Birt, putra Lord Birt – bekas Direktur Jenderal BBC, dia menyusun data-data valid yang pertama kali tentang fenomena sensitif itu. Bahwa telah terjadi gerakan orang-orang Kristen masuk Islam yang cukup signifikan. Yahya merujuk pada angka sesus terbaru Inggris, lalu merincinya. Akhirnya dia menyimpulkan temuannya, bahwa tak kurang 14.200 warga kulit putih Inggris masuk Islam.
Berbicara untuk pertama kali di hadapan publik tentang keyakinan barunya itu pekan ini, Birt menyebutkan alasannya masuk Islam. Bahwa dia terinspirasi dengan kejadian yang mirip figur Muslim hitam AS terkenal Malcolm X. Menurut Birt, seperti kejadian di AS, demikianlah yang terjadi di Inggris, dimana orang-orang Inggris berbondong-bondong masuk Islam.
“Anda perlu figur-figur transisi yang besar untuk memindahkan Islam ke dalam kehidupan lokal kita,” ujar Birt. Birt meraih gelar doktor dari Oxford University dengan tesisnya soal kehidupan kaum Muda Muslim Inggris, seperti dikutip Sunday Times (ST).
“Gambaran Islam yang diproyeksikan oleh gerakan politik Islam sangat tidak menarik,” tukasnya mengenai alasan pemilihan objek tesis doktornya.
Sebelumnya Birt pernah mengatakan, dia tidak memiliki alasan kenapa dia masuk Islam. “Namun dalam perenungan lebih lama, saya pikir Islam merupakan ajaran lengkap, seimbang, dan integral seluruh aspek ajarannya. Kehidupan spiritual orang-orang Islam juga menarik saya masuk Islam,” akunya.
Sementara itu, pekan ini juga seorang tokoh Inggris terkenal masuk Islam. Dia adalah Emma Clark, cucu perempuan bekas PM Inggris, Herbert Asquith.
Kakek Emma, PM Herbert Asquith, yang ikut melibatkan Inggris dalam perang dunia pertama mengatakan; “Kita semua adalah satu ras. Saya berharap fenomena ini bukan seperti musim yang segera berlalu.”
ST menyebutkan, Emma Clark adalah seorang arsitek taman yang ikut membantu desain sebuah taman Islam bagi Prince of Wales, Highgrove, di rumahnya di Gloucestershire. Saat ini Emma juga ikut membantu membuat taman serupa bagi sebuah masjid di Woking, Surrey.
Sebuah studi cukup kompeten pertama kalinya tentang fenomena orang-orang baru Islam itu, dilakukan oleh harian Sunday Times pada 22 Februari lalu. Koran itu mencatat sederetan nama-nama beken elit terkenal Inggris, mulai dari konglomerat, selebritis, hingga keturunan tokoh-tokoh establish senior Inggris, menyatakan diri masuk Islam setelah mereka mengaku kecewa dengan nilai-nilai Barat yang menjemukan.
Studi baru yang dilakukan Yahya (sebelumnya bernama Jonathan) Birt, putra Lord Birt – bekas Direktur Jenderal BBC, dia menyusun data-data valid yang pertama kali tentang fenomena sensitif itu. Bahwa telah terjadi gerakan orang-orang Kristen masuk Islam yang cukup signifikan. Yahya merujuk pada angka sesus terbaru Inggris, lalu merincinya. Akhirnya dia menyimpulkan temuannya, bahwa tak kurang 14.200 warga kulit putih Inggris masuk Islam.
Berbicara untuk pertama kali di hadapan publik tentang keyakinan barunya itu pekan ini, Birt menyebutkan alasannya masuk Islam. Bahwa dia terinspirasi dengan kejadian yang mirip figur Muslim hitam AS terkenal Malcolm X. Menurut Birt, seperti kejadian di AS, demikianlah yang terjadi di Inggris, dimana orang-orang Inggris berbondong-bondong masuk Islam.
“Anda perlu figur-figur transisi yang besar untuk memindahkan Islam ke dalam kehidupan lokal kita,” ujar Birt. Birt meraih gelar doktor dari Oxford University dengan tesisnya soal kehidupan kaum Muda Muslim Inggris, seperti dikutip Sunday Times (ST).
“Gambaran Islam yang diproyeksikan oleh gerakan politik Islam sangat tidak menarik,” tukasnya mengenai alasan pemilihan objek tesis doktornya.
Sebelumnya Birt pernah mengatakan, dia tidak memiliki alasan kenapa dia masuk Islam. “Namun dalam perenungan lebih lama, saya pikir Islam merupakan ajaran lengkap, seimbang, dan integral seluruh aspek ajarannya. Kehidupan spiritual orang-orang Islam juga menarik saya masuk Islam,” akunya.
Sementara itu, pekan ini juga seorang tokoh Inggris terkenal masuk Islam. Dia adalah Emma Clark, cucu perempuan bekas PM Inggris, Herbert Asquith.
Kakek Emma, PM Herbert Asquith, yang ikut melibatkan Inggris dalam perang dunia pertama mengatakan; “Kita semua adalah satu ras. Saya berharap fenomena ini bukan seperti musim yang segera berlalu.”
ST menyebutkan, Emma Clark adalah seorang arsitek taman yang ikut membantu desain sebuah taman Islam bagi Prince of Wales, Highgrove, di rumahnya di Gloucestershire. Saat ini Emma juga ikut membantu membuat taman serupa bagi sebuah masjid di Woking, Surrey.
Silahkan mereka masuk Islam. Itu hak mereka. Namun ada sumpah yang secara pribadi sudah kupegang untuk diriku sendiri, yaitu untuk tidak berpaling ke agama lain.
BalasHapusIslam? Hancur hidupku jika masuk Islam. Saya akan bangga jika Indonesia punya reputasi perang yang baik namun tidak senang jika agama yang saya anut punya reputasi perang.
Mengapa hancur hidup kamu klo masuk Islam? Buktinya orang2x elit diinggris dan pancis saja sudah banyak masuk Islam, bahkan pemuka2x umat Kristiani sudah banyak masuk Islam. Bahkan mereka mengatakan baru menemukan kedamaian didalam Islam.
BalasHapusBagimu agamamu bagiku agamaku. Bukankah itu yang diajarkan alquran untukmu?
BalasHapusBetul... tetapi gw harus menyampaikan supaya lo tau, agama lo itu sesat, sedangkan Islam adalah benar... Tujuannya juga untuk menyelamatkan umat manusia ketika di akhirat nanti... makanya gw tunjukin kepalsuan2x alkitab..
BalasHapusKok karepmu dewe. Kok bisa kamu ngomong Islam benar? Kalo benar, ngapain ada jihadis-jihadis yang menteror dan suicide bombing di Kuta?
BalasHapusBoom itu untuk membunuh orang-orang kafir yang berbuat maksiat di negeri Islam... ya kayak di Bali itu...
BalasHapusKalo mereka pinter, Bali itu provinsi Hindu di negeri Islam, mereka mestinya ngerti demikian. Itu kan sama saja cari musuh baru.
BalasHapusOw, berarti anda melegalkan pemboman orang kafir?
Legalll..... Memang orang kafir bangsat yg membuat2x maksiat, mabuk2x, narkoba harus dimusnahkan di negeri kita, jika tidak anak2x negeri kita jadi ikut2xan gaya orang2x barat...
BalasHapus