Dalam Al-kitab terbitan Jerman “Die Gute Nachricht Altes und Neues Testament” terbitan deutsche Bibelstifung Stuttgart, Germany tahun 1978, jumlah ayat dalam Perjanjian Lama (PL) berkurang 18.666 ayat. Jumlah ini diperoleh dari perbandingan dengan Al-kitab standar Protestan maupun standar Katolik.
Menurut Ev Jansen Litik, Alkitab Perjanjian Lama terdiri dari 22.465 ayat. (Tanya jawab Dogmatika Kristologi, hlm.18). Dengan demikian berarti Al-kitab PL kehilangan sekitar 83 persen. Bila dibuka dengan cermat, dari lembaran pertama sudah terlihat mencolok adanya ayat-ayat yang raib itu. Bermula dari kitab Kejadian (Das Erste Buch Mose), terdapat 8 pasal 5, pasal 10, pasal 20, pasal 23, pasal 26, pasal 31, pasal 34, dan pasal 36.
Dari seluruh kitab Perjanjian Lama (PL), yang paling banyak kehilangan ayat adalah kitab Mazmur (Das Buch Psalmen). Umumnya, kitab ini terdiri dari 150 pasal. Tetapi dalam Alkitab terbitan Jerman ini hanya terdapat 41 pasal saja. Sedangkan 109 pasal lainnya tidak dimuat sama seklai. Di samping itu, beberapa bagian diantaranya kehilangan separoh pasal. Jika dihitung, jumlah seluruh ayat yang hilang dari kitab Mazmur berjumlah 1.830 ayat.
Nasib yang sama juga dialami oleh kitab Tawarikh yang terdiri dari Tawarikh I dan Tawarikh II. Kitab Tawarikh I umumnya terdiri dari 29 pasal dan 891 ayat, sedangkan kitab Tawarikh II terdiri dari 36 pasal dan 822 ayat. Kedua kitab ini sama sekali disunat dari Al-kitab. Jika dikalkulasikan, maka terdapat 1.713 ayat yang tidak dimuat dalam kitab Tawarikh.
Selain Tawarikh, kitab lain yang dipangkas habis tanpa menyisakan satu ayat pun adalah Kitab Ester, Ratapan(nudub Yeremia), Obaja, Nahum, Habakuk, Zefanya, Tobit, Tambahan Ester, Kebijakan Alomo, Sirakh, Barukh, dan Tambahan Kitab Daniel. Total jumlah ayat dari kitab-kitab yang hilang ini adalah 3.006 ayat.
Kitab Yehezkiel (Der Prophet Ezechiel) hilang 30 pasal, antara lain: pasal 6-7, pasal 12-15, pasal 17, pasal 19-30, pasal 32, pasal 35, pasal 38-42, pasal 44-46, dan pasal 48. Selain itu, ada bebrapa bagian yang hilang separoh pasal, sehingga total ayat yang hilang berjumlah 871 ayat.
Kitab Yesaya (das Buch Jesaya) yang seyogianya berjumlah 66pasal, kini tinggal 37 pasal saja, lantaran kehilangan 29 pasal. Dari 37 pasal yang tersisa itu pun sebagian hilang separoh pasal. Jumlah seluruh ayat yang hilang dari kitabYesaya adalah 687 ayat.
Kitab Bilangan (Das vierte Buch Mose) hanya ada 10 pasal, setelah kehilangan 26 pasal, antara lain: pasal 1-2, pasal 4-5, pasal 7-9, pasal 11-12, pasal 15-19, dan pasal 25-36. Jumlah ayat yang hilang dalam kitab Bilangan adalah 1.057 ayat.
Demikian pula yang dialami oleh Kitab Yeremia (Der Prophet Jeremia). Kitab ini hanya memiliki 25 pasal setelah kehilangan 27 pasal. Jumlah ayat yang hilang dalam kitab Bilangan adalah 869 ayat.
Menurut urutan yang baku, seharusnya setelah kitab Tibit adalah kitab Yudit (339 ayat), Tambahan Ester (91 ayat), Kebijakan Salomo (435 ayat), Sirakh (1.401 ayat), barukh (213 ayat), dan Tambahan KItab Daniel (196 ayat). Tetapi, enam kitab yang terdiri dari 2.675 ayat ini hilang semua. Setelah kitab Tobit, langsung loncat ke kitab Makabe.
Berikut ayat-ayat yang hilang dari Al-Kitab:
Kitab Kejadian (Das Erste Buch Mose)
391 ayat lenyap.
Kitab Keluaran (Das Zweite Buch Mose)
539 ayat lenyap.
Kitab Imamat (Das Dritte Buch Mose)
764 ayat lenyap.
Kitab Bilangan (Das Vierte Buch Mose)
1,057 ayat lenyap.
Kitab Ulangan (Das Funfte Buch Mose)
698 ayat lenyap.
Kitab Yosua (Das Buch Josua)
528 ayat lenyap
Kitab Hakim-hakim (Das Buch Von Den Richtern)
386 ayat lenyap.
Kitab l Samuel (Das Erste Buch Samuel)
304 ayat lenyap.
Kitab ll Samuel (Das Zweite Buch Samuel)
363 ayat lenyap.
I Raja-raja (Das Ersste Buch von den Konigen)
375 ayat lenyap.
II Raja-raja (Das Zweite Buch von den Konigen)
343 ayat lenyap.
Kitab Tawarikh I
891 ayat lenyap.
Kitab Tawarikh II
822 ayat lenyap.
Kitab Ezra (Das Buch Esra)
125 ayat lenyap.
Kitab Nehemia (Das Buch Nehemia)
289 ayat lenyap.
Kitab Ester
167 ayat lenyap.
Kitab Ayub (Das Buch Ijob)
672 ayat lenyap.
Kitab Mazmur (Das Buch Psalmen)
1,830 ayat lenyap.
Kitab Amsal (Das Buch Sprichworter)
704 ayat lenyap.
Kitab Pengkhotbah (Das Buch Koholet)
100 ayat lenyap.
Kitab Kidung Agung (Das Hohelied)
31 ayat lenyap
Kitab Yesaya (Das Buch Yesaya)
687 ayat lenyap.
Kitab Yeremia (Der Prophet Jeremia)
869 ayat lenyap.
Kitab Ratapan
154 ayat lenyap
Kitab Yehezkiel (Der Prophet Ezechiel)
871 ayat lenyap.
Kitab Daniel (Das Buch Daniel)
219 ayat lenyap.
Kitab Hosea (Der Prophet Hosea)
128 ayat lenyap.
Kitab Yoel (Der Prophet Joel)
16 ayat lenyap.
Kitab Amos (Der Prophet amos)
14 ayat lenyap.
Kitab Obaja
21 ayat lenyap.
Kitab Mikha (Der Prophet Micha)
46 ayat lenyap.
Kitab Nahum
47 ayat lenyap.
Kitab Habakuk
56 ayat lenyap.
Kitab Zefanya
53 ayat lenyap.
Kitab Hagai (Der Prophet Haggai)
14 ayat lenyap.
Kitab Zakharia (Der Prophet Sacharja)
115 ayat lenyap.
Kitab Maleakhi (Der Prophet Maliachi)
36 ayat lenyap.
Kitab Tobit (Das Buch Tobit)
85 ayat lenyap.
Kitab Yudit
339 ayat lenyap.
Tambahan Ester
91 ayat lenyap.
Kebijakan Salomo
435 ayat lenyap.
Kitab Sirakh
1,401 ayat lenyap.
Barukh
213 ayat lenyap.
Tambahan Kitab Daniel
196 ayat lenyap.
I Makabe (Das Erste Buch von Den Makkabaer)
757 ayat lenyap.
II Makabe (Das Zweite Buch von Den Makkabaer)
424 ayat lenyap.
Total semuanya ayat yang hilang adalah18. 666 ayat.
Kitab Imamat (Das Dritte Buch Mose) dalam Al-kitab Jerman hanya memuat pasal 9,16 dan 19 yang semuanya terdiri dari 95 ayat saja. Padahal, standarnya kitab Imamat terdiri dari 27 pasal (859 ayat). Selebihnya, 24 pasal (764 ayat) disapu bersih. Jadi,kitab Imamat ini kehilangan ayat sebanyak 89 persen.
Kitab-kitab perjanjian lama lainnya yang banyak kehilangan ayat antara lain: kitab Amsal (Das Buch Sprichworter) hilang 23 pasal (704 ayat); kitab Ayub (Das Buch Ijob) hilang 23 pasal (672 ayat); kitab Mazmur (Das Buch Psalmen) hilang 109 pasal (1.830 ayat); kitabYosua (Das Buch Josua) hilang 17 pasal (528 ayat); kitab Ulangan (Das Funfte Buch Mose/Deuteronomium) hilang 16 pasal (698 ayat); kitabYesaya (Das Buch Jesaya) hilang 29 pasal (687 ayat), dll.
Data-data pengurangan dan perubahan tata letak ayat-ayat di atas, secara otomatis menggugurkan doktrin otoritas Al-kitab (Bibel) sebagai murni firman Tuhan. Sebab Bibel telah dikotori oleh tangan-tangan manusia.
Menurut Ev Jansen Litik, Alkitab Perjanjian Lama terdiri dari 22.465 ayat. (Tanya jawab Dogmatika Kristologi, hlm.18). Dengan demikian berarti Al-kitab PL kehilangan sekitar 83 persen. Bila dibuka dengan cermat, dari lembaran pertama sudah terlihat mencolok adanya ayat-ayat yang raib itu. Bermula dari kitab Kejadian (Das Erste Buch Mose), terdapat 8 pasal 5, pasal 10, pasal 20, pasal 23, pasal 26, pasal 31, pasal 34, dan pasal 36.
Dari seluruh kitab Perjanjian Lama (PL), yang paling banyak kehilangan ayat adalah kitab Mazmur (Das Buch Psalmen). Umumnya, kitab ini terdiri dari 150 pasal. Tetapi dalam Alkitab terbitan Jerman ini hanya terdapat 41 pasal saja. Sedangkan 109 pasal lainnya tidak dimuat sama seklai. Di samping itu, beberapa bagian diantaranya kehilangan separoh pasal. Jika dihitung, jumlah seluruh ayat yang hilang dari kitab Mazmur berjumlah 1.830 ayat.
Nasib yang sama juga dialami oleh kitab Tawarikh yang terdiri dari Tawarikh I dan Tawarikh II. Kitab Tawarikh I umumnya terdiri dari 29 pasal dan 891 ayat, sedangkan kitab Tawarikh II terdiri dari 36 pasal dan 822 ayat. Kedua kitab ini sama sekali disunat dari Al-kitab. Jika dikalkulasikan, maka terdapat 1.713 ayat yang tidak dimuat dalam kitab Tawarikh.
Selain Tawarikh, kitab lain yang dipangkas habis tanpa menyisakan satu ayat pun adalah Kitab Ester, Ratapan(nudub Yeremia), Obaja, Nahum, Habakuk, Zefanya, Tobit, Tambahan Ester, Kebijakan Alomo, Sirakh, Barukh, dan Tambahan Kitab Daniel. Total jumlah ayat dari kitab-kitab yang hilang ini adalah 3.006 ayat.
Kitab Yehezkiel (Der Prophet Ezechiel) hilang 30 pasal, antara lain: pasal 6-7, pasal 12-15, pasal 17, pasal 19-30, pasal 32, pasal 35, pasal 38-42, pasal 44-46, dan pasal 48. Selain itu, ada bebrapa bagian yang hilang separoh pasal, sehingga total ayat yang hilang berjumlah 871 ayat.
Kitab Yesaya (das Buch Jesaya) yang seyogianya berjumlah 66pasal, kini tinggal 37 pasal saja, lantaran kehilangan 29 pasal. Dari 37 pasal yang tersisa itu pun sebagian hilang separoh pasal. Jumlah seluruh ayat yang hilang dari kitabYesaya adalah 687 ayat.
Kitab Bilangan (Das vierte Buch Mose) hanya ada 10 pasal, setelah kehilangan 26 pasal, antara lain: pasal 1-2, pasal 4-5, pasal 7-9, pasal 11-12, pasal 15-19, dan pasal 25-36. Jumlah ayat yang hilang dalam kitab Bilangan adalah 1.057 ayat.
Demikian pula yang dialami oleh Kitab Yeremia (Der Prophet Jeremia). Kitab ini hanya memiliki 25 pasal setelah kehilangan 27 pasal. Jumlah ayat yang hilang dalam kitab Bilangan adalah 869 ayat.
Menurut urutan yang baku, seharusnya setelah kitab Tibit adalah kitab Yudit (339 ayat), Tambahan Ester (91 ayat), Kebijakan Salomo (435 ayat), Sirakh (1.401 ayat), barukh (213 ayat), dan Tambahan KItab Daniel (196 ayat). Tetapi, enam kitab yang terdiri dari 2.675 ayat ini hilang semua. Setelah kitab Tobit, langsung loncat ke kitab Makabe.
Berikut ayat-ayat yang hilang dari Al-Kitab:
Kitab Kejadian (Das Erste Buch Mose)
391 ayat lenyap.
Kitab Keluaran (Das Zweite Buch Mose)
539 ayat lenyap.
Kitab Imamat (Das Dritte Buch Mose)
764 ayat lenyap.
Kitab Bilangan (Das Vierte Buch Mose)
1,057 ayat lenyap.
Kitab Ulangan (Das Funfte Buch Mose)
698 ayat lenyap.
Kitab Yosua (Das Buch Josua)
528 ayat lenyap
Kitab Hakim-hakim (Das Buch Von Den Richtern)
386 ayat lenyap.
Kitab l Samuel (Das Erste Buch Samuel)
304 ayat lenyap.
Kitab ll Samuel (Das Zweite Buch Samuel)
363 ayat lenyap.
I Raja-raja (Das Ersste Buch von den Konigen)
375 ayat lenyap.
II Raja-raja (Das Zweite Buch von den Konigen)
343 ayat lenyap.
Kitab Tawarikh I
891 ayat lenyap.
Kitab Tawarikh II
822 ayat lenyap.
Kitab Ezra (Das Buch Esra)
125 ayat lenyap.
Kitab Nehemia (Das Buch Nehemia)
289 ayat lenyap.
Kitab Ester
167 ayat lenyap.
Kitab Ayub (Das Buch Ijob)
672 ayat lenyap.
Kitab Mazmur (Das Buch Psalmen)
1,830 ayat lenyap.
Kitab Amsal (Das Buch Sprichworter)
704 ayat lenyap.
Kitab Pengkhotbah (Das Buch Koholet)
100 ayat lenyap.
Kitab Kidung Agung (Das Hohelied)
31 ayat lenyap
Kitab Yesaya (Das Buch Yesaya)
687 ayat lenyap.
Kitab Yeremia (Der Prophet Jeremia)
869 ayat lenyap.
Kitab Ratapan
154 ayat lenyap
Kitab Yehezkiel (Der Prophet Ezechiel)
871 ayat lenyap.
Kitab Daniel (Das Buch Daniel)
219 ayat lenyap.
Kitab Hosea (Der Prophet Hosea)
128 ayat lenyap.
Kitab Yoel (Der Prophet Joel)
16 ayat lenyap.
Kitab Amos (Der Prophet amos)
14 ayat lenyap.
Kitab Obaja
21 ayat lenyap.
Kitab Mikha (Der Prophet Micha)
46 ayat lenyap.
Kitab Nahum
47 ayat lenyap.
Kitab Habakuk
56 ayat lenyap.
Kitab Zefanya
53 ayat lenyap.
Kitab Hagai (Der Prophet Haggai)
14 ayat lenyap.
Kitab Zakharia (Der Prophet Sacharja)
115 ayat lenyap.
Kitab Maleakhi (Der Prophet Maliachi)
36 ayat lenyap.
Kitab Tobit (Das Buch Tobit)
85 ayat lenyap.
Kitab Yudit
339 ayat lenyap.
Tambahan Ester
91 ayat lenyap.
Kebijakan Salomo
435 ayat lenyap.
Kitab Sirakh
1,401 ayat lenyap.
Barukh
213 ayat lenyap.
Tambahan Kitab Daniel
196 ayat lenyap.
I Makabe (Das Erste Buch von Den Makkabaer)
757 ayat lenyap.
II Makabe (Das Zweite Buch von Den Makkabaer)
424 ayat lenyap.
Total semuanya ayat yang hilang adalah18. 666 ayat.
Kitab Imamat (Das Dritte Buch Mose) dalam Al-kitab Jerman hanya memuat pasal 9,16 dan 19 yang semuanya terdiri dari 95 ayat saja. Padahal, standarnya kitab Imamat terdiri dari 27 pasal (859 ayat). Selebihnya, 24 pasal (764 ayat) disapu bersih. Jadi,kitab Imamat ini kehilangan ayat sebanyak 89 persen.
Kitab-kitab perjanjian lama lainnya yang banyak kehilangan ayat antara lain: kitab Amsal (Das Buch Sprichworter) hilang 23 pasal (704 ayat); kitab Ayub (Das Buch Ijob) hilang 23 pasal (672 ayat); kitab Mazmur (Das Buch Psalmen) hilang 109 pasal (1.830 ayat); kitabYosua (Das Buch Josua) hilang 17 pasal (528 ayat); kitab Ulangan (Das Funfte Buch Mose/Deuteronomium) hilang 16 pasal (698 ayat); kitabYesaya (Das Buch Jesaya) hilang 29 pasal (687 ayat), dll.
Data-data pengurangan dan perubahan tata letak ayat-ayat di atas, secara otomatis menggugurkan doktrin otoritas Al-kitab (Bibel) sebagai murni firman Tuhan. Sebab Bibel telah dikotori oleh tangan-tangan manusia.
Geez. Cek Alkitab sekarang sekali lagi. Jumlahnya bener gak?
BalasHapusAku males liat Al-kitab lagi. Isinya saling bertabrakan. Diawal dibilang ini-itu tidak boleh, tapi didepannya jadi boleh. Belum lagi ayat2xnya yang sudah dimodifikasi, kitab yang cetakan tahun sekarang dengan sebelumnya aja beda-beda... Bener bikin pusing.
BalasHapusAl-qur'an juga diterjemahkan kedalam berbagai bahasa diseluruh dunia. Lo bisa liat di Gramedia, banyak. Akan tetapi aslinya dipertahankan. Itulah janji Allah SWT, Tuhan semesta alam, yang telah berjanji, menjaga keutuhan Al-Qur'an hingga akhir zaman...
Coba, tolong carikan saya surat di alquran yang intinya
BalasHapus1. "Mencintai sesama"
2. "Mencintai orang lain yang berbeda agama"
3. "Membunuh non muslim jika mereka melawan, saya pernah dengar dari Fitna, bahwa surat Surah ada isinya seperti itu"
4. "Menyebut Yahudi itu najis"
5. "Membagi harta jarahan dengan Muhammad SAW"
1. Cinta dan benci adalah ibarat air dan minyak; keduanya tak pernah bersatu. Orang tidak mungkin mencintai sesuatu sekaligus membencinya, karena Allah tidak menciptakan dua hati dalam rongga dada manusia. Ia tidak dapat menghimpun dua sikap yang tidak sejalan, yakni pengabdian kepada Allah dan kepada selain-Nya; menganut kebenaran agama dan sekaligus percaya kepada takhayul. Ibarat bejana, jika hati penuh dengan kebatilan, maka tidak ada tempat untuk cinta kepada Allah. Jika hati berisi perkataan Allah, maka pengetahuan tentang kesempurnaan akan memenuhinya.
BalasHapusAl-Qur'an menyebut cinta, h}ubb dan derivasinya 83 kali, sedangkan lawan katanya, benci, bugd}-bagd}a>' 5 kali.
Perhatikan ayat berikut:
"Maka maafkanlah mereka dan lupakanlah; Allah mencintai orang yang berbuat baik (QS.Al-Ma>'idah [5]:13)."
Allah SWT menyuruh kaum muslimin untuk saling memaafkan dan melupakan kesalahan orang-orang yang telah berbuat zalim terhadap kaum muslimin. Begitu besarnya cinta-kasih yang Allah ajarkan kepada kaum muslimin.
Kemudian ayat selanjutnya:
"Taatilah Allah dan taatilah Rasul, dan waspadalah. Jika kamu berpaling, ketahuilah tugas Rasul Kami hanyalah menyampaikan amanat dengan sejelas-jelasnya. Bagi mereka yang beriman dan berbuat baik tiada berdosa atas apa yang mereka makan waktu lalu, selama mereka menjaga diri dan beriman dan berbuat segala amalan baik, kemudian menjaga diri dan beriman, kemudian sekali lagi menjaga diri dan berbuat baik. Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan (QS. al-Ma>'idah [5]:92-93)."
2. Dalam pandangan syariat Islam, non muslim itu bisa diklasifikasikan menjadi dua macam. Yaitu kafir harbi (ahlul harb) dan kafir zimmi (ahlu zimmah). Kafir harbi adalah orang-orang kafir yang sedang terlibat pertempuran berdarah dengan muslimin. Darah mereka halal untuk ditumpahkan sebagaimana mereka pun punya hak untuk membunuh muslimin. Hubungan antara ahlul harb dengan muslimin memang hubungan bunuh membunuh di dalam wilayah konflik.
Adapun selain ahlul harb, semua non muslim adalah zimmy atau ahlu zimmah. Kata zimmi berasal dari kata zimmah, yang bermakna aman atau janji. Ahlu zimmah berarti orang kafir yang mendapatkan keamanan dari pihak muslim. Juga dipahami sebagai orang yang telah mendapatkan janji dari umat Islam atas keamanan dirinya.
Dengan demikian, haram hukumnya bagi muslimin untuk mengganggu kafir zimmi, menyakiti, menzalimi atau mengurangi hak-haknya. Apalagi sampai membunuh mereka. Tentu sebuah perbuatan yang telah diharamkan secara mutlak dalam syariat Islam.
3. Itu pasti, non muslim, murtadin harus dibunuh jika telah melanggar akidah2x Islam. Bila anda pernah membaca ayat tentang itu, mohon disebutkan, mungkon saja ayat palsu, yang anda baca. Bnyak ayat yang dipotong kompas. Biar saya lengkapi.
4. Tidak ada ayat tsb. Dalam Islam tidak mengenal, suku, kasta atau status yg lain. Dalam Islam selalu diserukan "Hai orang2x beriman", "Hai orang2x bertakwa", dsb... tidak ada memuliakan Yahudi atau menjelekkan Yahudi.
5. Tidak ada membagi harta jarahan dengan Muhammad SAW. Harta jarahan perang di kenakan Zakat, dan jelas diatur dalam Al-Qur'an bentuk persentasenya, semua zakat tersebut untuk dibagikan kepada Fakir-miskin dan anak Yatim. Seperti yang kami lakukan hingga hari ini dengan menunaikan zakat mal (zakat harta) setiap akhir tahun, bulan ramadhan dan berkurban dibulan haji.
Apakah orang kristen diwajibkan berzakat? Adakah dalilnya? Apakah umat kristen melakukan hal itu? Cinta-Kasih umat Kristiani hanya omong kosong! Mereka menyedekahkan Harta mereka, jika ada sisa dan jumlahnya sangat sedikit sekali...
BalasHapusMEnurut penelitian, seandainya saja, orang-orang Kristen Amerika mau membayar Zakat dari Harta mereka, maka satu orang saja, bisa memberikan 200 Milyar orang untuk satu bulan. Banyak orang Kristiani yang kaya raya, tetapi tamak dan kikir alias pelit.